Inspirasi   2022-03-10   Download

Di Hari Perempuan Internasional 2022 dimana pandemi Covid-19 masih melanda Indonesia dan negara lainnya tidak menyurutkan semangat para perempuan di Indonesia khususnya di Jakarta untuk tetap berkreasi. Tidak sedikit sosok-sosok perempuan hebat yang menduduki posisi strategis di lingkungan Pemprov DKI Jakarta. 

Mereka memberikan inspirasi melalui aksi hidup baik untuk pembangunan Kota dan memiliki dampak bagi kehidupan masyarakat luas. Dari sosok mereka, kita belajar bahwa perempuan bisa berperan besar dalam upaya pembangunan Kota.

Bukan hanya mereka, perempuan manapun bisa menginspirasi melalui kisah dan porsinya masing-masing. Dalam rangka memperingati Hari Perempuan Nasional dan Internasional, Jakarta Experience Board mengumpulkan quotes dari para sosok Perempuan di lingkup Pemprov DKI Jakarta. 

Meliputi para ibu-ibu Kepala Dinas, Dirut BUMD, Asisten Gubernur serta Fery Farhati & Ellisa Sumarlin sebagai Ketua & Wakil Ketua TP PKK & Dekranasda DKI Jakarta.

Berikut Pesan-pesan inspiratif yang mereka berikan, khusus untuk para perempuan hebat di Indonesia:

"Peran perempuan di Indonesia sejak lama sudah melampaui takdir penciptaannya, melampaui peran domestiknya. Perempuan memiliki peran besar dalam berbagai aspek kehidupan. Perempuan adalah penopang kehidupan yang tangguh, dapat melalui berbagai tantangan dalam keluarga maupun lingkungannya. Kebaikan itu menular. Percayalah bahwa aksi hidup baik yang kita kerjakan akan jadi inspirasi bagi orang lain untuk ikut bergerak dan berdampak bag lingkungannya."

-Ibu Fery Farhati (Penggagas Ibu Ibukota Awards Ketua TP PKK Provinsi DKI Jakarta)
 

"Kiprah perempuan saat ini semakin bersinar dalam setiap aspek kehidupan, dengan kemampuan multitaskingnya, ia mampu menuntaskan banyak aktivitas dalam waktu bersamaan, dengan kelembutannya, a mampu mencairkan bekunya suasana dan menyejukan panasnya kehidupan. Kharisma dari perempuan hebat senantiasa menjadi inspirasi bag keluarga dan lingkungan dimanapun mereka berada. Untuk semua perempuan di manapun berada, khususnya di Jakarta, apapun peran yang saat ini disandang, jangan lelah untuk terus berkontribusi, member inspirasi dan berbuat kebaikan." 

-Ibu Sri Haryati (Asisten Perekonomian dan Keuangan Provinsi DKI Jakarta)

"Peran perempuan saat ini sudah bertransformasi. Pemahaman bahwa perempuan hanya mengelola urusan domestik sudah tidak relevan. Dengan banyaknya kemudahan yang tersedia, perempuan tetap bisa berkarya di tempat bekerja tapa meninggalkan kodratnya sebagai perempuan. Perempuan memiliki peran sentral dalam kehidupan keluarga. Baik dari perannya sebagai pengelola rumah tangga dan pendukung kebutuhan finansial keluarga. Semua peran perempuan dengan segala pilihannya memiliki perjuangan dan tantangannya masing-masing. Sehingga, sudah saatnya kita stop saling menghakimi pilihan yang berbeda dengan kita. Saatnya kita saling mendukung dan menginspirasi. Karena perempuan adalah sumber dari lahirnya generasi-generasi yang hebat." 

-Ibu Novita Dewi (Direktur Utama Jakarta Experience Board)

"Terima kasih kepada semua Perempuan hebat yang ada di Indonesia. Terima kasih kepada semua Perempuan pelaku UKM yang menjadi penopang keluarga. Kejarlah semua mimpi, cinta dan harapan yang ingin kau capai. Sudah sepantasnya perempuan di Indonesia terbebas dari bias dan diskriminasi. Mari saling mendukung dan saling menguatkan. Perempuan berdaya, Perempuan tangguh, Indonesia Maju." 

-Ibu Elisabeth Ratu Rante Allo (Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Provinsi DKI Jakarta)

"Sosok perempuan memberikan warna yang berbeda dalam berbagai hal dan tentunya membawa kemajuan baik bagi tempat kerjanya, lingkungan dan lebih luas, untuk bangsa sera negaranya tanpa melupakan kodrat dan kewajibannya sebagai perempuan seutuhnya. Teruntuk perempuan Indonesia yang sedang berjuang, baik bagi keluarga, masyarakat dan bangsa tercinta. Tetaplah menginspirasi dan menjadi pelita yang menenangkan jiwa di rumah dan masyarakat. Teruslah menjadi penerang di manapun berada dan tonggak semangat bagi sesama kaum perempuan untuk membawa perubahan, baik bagi keluarga, lingkungan dan Negara."

-Ibu Nahdiana (Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta)

"Bagi saya, perempuan bekerja saat ini adalah bentuk kemerdekaan yang patut kita apresiasi. Sudah saatnya perempuan Indonesia menjadi bagian dari sejarah dengan mengemban posisi-posisi penting di semua bidang pekerjaan. Beruntungnya, kita saat ini memiliki privilege tersebut karena usaha kita dan jatidiri kita 'dilihat' dipahami dan dilibatkan dalam proses pembangunan bangsa dan negara, namun tetap diberi rang untuk menjalankan kodrat sebagai bu dan Perempuan itu sendiri. The sky is our limit. Tak ada batasan untuk terus berkembang dan berkreasi. Namun menjadi perempuan hebat bukan berarti kita tidak bisa menerima bantuan. Getting help doesn't mean we're weak, it means we know our boundaries and acknowledge our loyal friends." 

-Ibu Atika Nur Rahmania (Kepala Dinas Komunikasi, Informasi dan Statistik Provinsi DKI Jakarta)

"Perempuan Indonesia yang bekerja memberikan warna tersendiri dalam pengembangan institusi sesuai profesinya masing-masing. Kemampuan manajerial dan leadership dari perempuan Indonesia dapat disejajarkan dengan para pria karena sudah banyak perempuan yang mengisi posisi strategis di negeri in bahkan di dunia internasional. Betapa saya bangga menjadi perempuan dimasa sekarang karena diijinkan sekolah setinggi yang saya mampu dan dijinkan mengambil sikap atas pilihan cita-cita ikut membangun Jakarta. Perempuan Indonesia harus mampu menunjukan kekuatannya, senantiasa pantang menyerah dan menyelesaikan semua yang telah dimulai dan turut berkontribusi positif di lingkungannya"

-Ibu Suharini Eliawati (Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Provinsi DKI Jakarta)

"Angka 36.20% tenaga kerja sektor formal berjenis kelamin perempuan Tahun 2021 menjadi bukti bahwa aktualisasi diri perempuan di Indonesia bukan hanya untuk diri dan keluarganya, tapi juga telah melebarkan sayapnya untuk aspek kehidupan lainnya. Untuk masyarakat dan negeri ini. Keberadaan perempuan dalam mengisi peran-peran di dunia kerja, menjadi bukti bahwa mereka adalah mahluk ciptaan yang adaptif. Yang mampu menjalankan berbagai peran berbeda yang membutuhkan kecerdasan dalam berpikir, kecakapan dalam bertindak, dan kecermatan dalam mengambil keputusan." 

-Ibu Tuty Kusumatuti (Kepala Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Ana dan Pengendalian Penduduk Provinsi DKI Jakarta)

"Perempuan diciptakan dengan segala keindahan. Mampu bersikap tenang, tangguh, dan mandiri, meski didera ujian berulang kali. Hal apapun yang kita lalui, tetaplah bergerak dan menjadi inspirasi bagi siapapun yang kita temui."

-Ibu Premi (Lasari Kepala Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta)

"Setiap perempuan adalah pelita kehidupan. la bak cahaya yang menerangi dirinya, keluarga dan lingkungannya. Memang tak mudah untuk terus stabil dan selalu tenang dalam setiap fase hidup kita. Itu nyaris mustahil. Tapi kita sebagai perempuan Indonesia, tak ada kata menyerah dan kalah. Seberapapun beratnya persoalan hidup, yakinlah kita pasti berhasil melewatinya. InsyaAllah, semakin kita berani, semakin kuat diri kita dan semakin terkikis kelemahan diri kita. Selamat Hari Perempuan Indonesia"

-Ibu Ellisa Sumarlin (Wakil Ketua TP PKK Provinsi DKI Jakarta)