News

JXB dan Jakpro Jajaki Kerja Sama Pengembangan Aset Demi Peningkatan Atraksi Hiburan, Seni dan Budaya di Jakarta


Corporate   2024-07-23   Download

PT Jakarta Tourisindo (Perseroda)/ Jakarta Experience Board (JXB) dan PT Jakarta Propertindo (Perseroda) melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka menindaklanjuti rencana kerjasama pengembangan aset kedua perusahaan. Dengan bersinergi, JXB dan Jakpro berkomitmen untuk memaksimalkan potensi masing-masing Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) menjadi lebih baik dan berkembang. FGD ini dilaksanakan di ruang meeting Semanggi, The Tavia Heritage Hotel pada Selasa (23/7). Acara ini dihadiri oleh Bapak Yunn Bali Mohammad Yusuf selaku Direktur Utama JXB, Bapak Zulfarshah selaku Direktur Keuangan JXB, Bapak Bogi Aditya selaku Direktur Operasional & Transformasi Digital JXB dan Bapak I Gede Adi Adnyana selaku Direktur Bisnis & Operasional PT Jakarta Propertindo (Perseroda) serta perwakilan dari masing - masing perusahaan. 

Kerja sama yang telah disepakati mencakup beberapa proyek strategis. Salah satunya dan yang dapat disegerakan adalah investasi dalam pengembangan dan modernisasi Planetarium di TIM, yang bertujuan untuk menghidupkan kembali fasilitas tersebut, menarik lebih banyak pengunjung, dan menyediakan sarana edukasi yang lebih baik. Selain itu, melihat perkembangan industri E-Sport yang terus meningkat di Jakarta, JXB dan Jakpro juga melakukan inisiasi-inisiasi dalam rangka menjadikan Jakarta sebagai kota e-sport utama di ASEAN, di antaranya dengan kerjasama pengembangan IP bersama antara kedua pihak, pemanfaatan produk pariwisata JXB seperti Mobile Kiosk dan lainnya di event - event e-sport Jakpro hingga kegiatan komersial lainnya. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan daya tarik Jakarta di kalangan generasi muda dan penggemar olahraga elektronik. 

Dalam upaya meningkatkan penggunaan venue milik Jakpro dan meningkatkan pengunjung, seperti Velodrome, kedua BUMD sepakat untuk mengembangkan produk dan pemasaran social event di lokasi tersebut. Selain itu, akan ada pengembangan wisata edukasi bersama di Taman Ismail Marzuki (TIM) dan Velodrome, yang menyesuaikan pengembangan fasilitas edukasi dari kedua pihak untuk memberikan pengalaman yang lebih kaya dan mendidik bagi pengunjung. Penempatan vending machine di Taman Ismail Marzuki (TIM) juga menjadi bagian dari kerjasama ini, dengan tujuan menciptakan kafe tanpa helper yang modern dan efisien. 

Tidak hanya itu, pengembangan side event seperti pertandingan dan konser di venue-venue milik Jakpro, khususnya Jakarta International Stadium (JIS), juga menjadi fokus kerjasama untuk meningkatkan aktivitas dan daya tarik tempat-tempat tersebut. Kerjasama ini juga mencakup penempatan totem Jakarta Street Experience (JSX) milik JXB di venue-venue milik Jakpro dan melakukan pemasaran bersama. Produk pariwisata JXB seperti vending machine, totem Jakarta Street Experience, dan mobile kiosk akan dimanfaatkan sebagai alat promosi kegiatan Jakpro dan aktivasi venue milik Jakpro. 

Ini merupakan salah satu bentuk sinergi BUMD yang diharapkan dapat membuka peluang baik bagi kedua pihak dan berperan dalam mensukseskan Jakarta menuju kota global. “Kami mendukung penuh kerjasama ini dengan harapan bahwa melalui kerjasama ini, JXB dan Jakpro dapat berkontribusi secara signifikan dalam pengembangan ekonomi dan pariwisata kota Jakarta” ujar Yunn Bali Mohammad Yusuf, Direktur Utama JXB.